Lihat ke arah sana
Serakan warna dan berarakan
Awan
Pabila terik panas
Segera hadirnya memayungi diri
Pabila kau dahaga
Sesegera turun hujan melimpahkan kasihnya
Pabila kau katakan
Akulah awan itu yang kau mahu
Begitulah awan nano
Setia melindungi diri
Tika panas mencuba menggores pipi
Dan bibirmu
Begitulah awan nano
Sering saja tak terduga hadir
Dan tak akan tercapai jejarimu
Kasihnya
Kasih tiada banding
Setia tiada tara
Bagaimanapun jua
Awan kekasih sebenarmu sayang
Walaupun tak akan tercapai jejarimu
Lihat diriku ini
Yang sesekali pernah kau bagaikan awan
Sehingga tak mungkin terlupa
Berikan belas sedari dulu
Sehingga tak mungkin termampu saksi
Setitis pun air matamu kasihku
Sehingga kau katakan
Akulah awan itu yang kau rindu
Akulah awanmu yang sedia
Melindungi dirimu tika panas mencuba menggores pipi
Dan bibirmu
Akulah awanmu yang sering kau rindu
Dan tak terduga hadirmu walau tak tercapai jejarimu
Kasihku
Kasih tiada banding setia tiada tara
Bagaimanapun jua
Aku pelindung dirimu sayang
Walaupun tak akan tercapai jejarimu
Begitulah awan nano
Setia melindungi diri tika panas mencuba menggores pipi
Dan bibirmu
Begitulah awan nano
Sering saja tak terduga hadir
Dan tak akan tercapai jejarimu
Kasihku
Kasih tiada banding setia tiada tara
Bagaimanapun jua
Aku pelindung dirimu sayang
Walaupun tak akan tercapai jejarimu
September 29, 2010
Awan Nano - Hafiz
Hanyut-Faizal Tahir
Harus bagaimana lagi
Dan terus begini
Dengarkan aku
Lihat ke mataku
Cukup sudah kau menghukum
Salahku tetap salahku
Benarkan ku berbicara
Agar bisa pulih semua
Namun harus sampai bila
Kau kan diam seribu bahasa
Chorus
Maafkanlah ku tak bisa hidup tanpa kamu
Fahamilah ku tak mampu terus tanpa kamu
Bagaimana ku nanti
Bila tiada mengganti
Yang ku ada hanya kamu saja
Saat mata terpejam
Hanya kau ku terbayang
Menghapus semua segala rasa di jiwaku
Saat mata terbuka
Kamulah yang pertama
Tak mampu aku
Bayangkan
Hidup tanpa dirimu
Ulang Chorus
Aku memang bersalah
Selalu saja mengabaikan mu
Dan tapi dah ku sedari
Segala perit kau lalui
Ku terlupa kau terluka
Dan memang selalu
Aku bersalah
Selalu saja mengabaikan mu
Meninggalkan mu
Dan tetapi itulah aku sedari
Segala perit yang kau lalui
Kerna diriku yang terus hanyut
Maafkanlah ku tak bisa hidup tanpa kamu
Bagaimana ku nanti
Bila tiada mengganti
Yang ku ada hanya kamu saja
Bagaimana ku nanti
Bila kau tak di sisi
Yang ku ada hanya kamu saja
Dan terus begini
Dengarkan aku
Lihat ke mataku
Cukup sudah kau menghukum
Salahku tetap salahku
Benarkan ku berbicara
Agar bisa pulih semua
Namun harus sampai bila
Kau kan diam seribu bahasa
Chorus
Maafkanlah ku tak bisa hidup tanpa kamu
Fahamilah ku tak mampu terus tanpa kamu
Bagaimana ku nanti
Bila tiada mengganti
Yang ku ada hanya kamu saja
Saat mata terpejam
Hanya kau ku terbayang
Menghapus semua segala rasa di jiwaku
Saat mata terbuka
Kamulah yang pertama
Tak mampu aku
Bayangkan
Hidup tanpa dirimu
Ulang Chorus
Aku memang bersalah
Selalu saja mengabaikan mu
Dan tapi dah ku sedari
Segala perit kau lalui
Ku terlupa kau terluka
Dan memang selalu
Aku bersalah
Selalu saja mengabaikan mu
Meninggalkan mu
Dan tetapi itulah aku sedari
Segala perit yang kau lalui
Kerna diriku yang terus hanyut
Maafkanlah ku tak bisa hidup tanpa kamu
Bagaimana ku nanti
Bila tiada mengganti
Yang ku ada hanya kamu saja
Bagaimana ku nanti
Bila kau tak di sisi
Yang ku ada hanya kamu saja
Subscribe to:
Posts (Atom)